Rabu, 10 April 2019

Siapa Utusan Allah Dari Surga – Muhammad Atau Isa Al-Masih?

Tidakkah aneh kepercayaan umat Nasrani yang mengatakan bahwa Isa Al-Masih adalah Tuhan? Mungkinkah Tuhan menjadi manusia? Bukankah Isa Al-Masih hanya “utusan Allah”? Mari kita memperjelas hal itu berdasarkan Kitab Suci Allah. Siapakah utusan Allah dari sorga yang dapat menolong menyelamatkan manusia? Penting untuk dibuktikan!
Inilah kepercayaan kaum Mukmin tentang Isa Al-Masih. Isa Al-Masih adalah “utusan Allah” sebagaimana tertulis dalam Qs 4:171, “…Sesungguhnya Al Masih, Isa putera Maryam itu, adalah utusan Allah dan kalimat-Nya yang disampaikan-Nya kepada Maryam, dan roh dari-Nya . . .”
Setidaknya dalam ayat di atas, Al-Quran menyampaikan beberapa gelar untuk Isa Al-Masih.Yaitu: Utusan Allah,  Kalimat-Nya yang disampaikan-Nya, dan Roh dari-Nya.
Baik jika kita memfokuskan satu gelar bagi Isa Al-Masih, yakni “utusan Allah.”

Menurut Kaum Mukmin, Isa Al-Masih Hanyalah Utusan

Seperti yang terdapat dalam Qs 4:171, Ia disebut “utusan Allah.” Sehingga umat Muslim hanya mempercayai Isa Al-Masih sebagai utusan.  Kata utusan memiliki arti: Orang yang diutus (oleh Allah), untuk menyampaikan wahyu kepada manusia.
Seorang utusan tentu haruslah yang berasal dari dunia ini, bukan? Seperti kaum Mukmin yang mengemukakan nabinya sebagai utusan Allah, yaitu rasul Allah. Dan Muhammad berasal dari dunia ini, bukan?
Lalu bagaimana dengan Isa Al-Masih? Sebagai utusan, apakah Dia juga berasal dari dunia ini?

Darimana Asalnya Isa Al-Masih?

Kata-Nya, “. . . Aku telah turun dari sorga . . . untuk melakukan kehendak Dia [Allah Bapa] yang telah mengutus Aku.”   Lagi Ia berkata, “Akulah roti hidup . . . roti yang dari Allah ialah roti yang turun dari sorga dan yang memberi hidup kepada dunia”(Injil, Rasul Besar Yohanes 6:38, 34, 33).
Dari kesaksian ayat di atas, bukankah menandakan bahwa Isa Al-Masih berasal dari sorga. Hanya Allah dan para malaikatlah yang berada di sorga, bukan? Jika Isa Al-Masih berasal dari sorga, maka samakah Dia dengan utusan-utusan lainnya?
“Utusan Allah Dari Sorga” Dia adalah Isa Al-Masih Kalimat Allah
Allah berani meninggalkan segala kemegahan-Nya, keagungan-Nya, kemahakuasaan-Nya untuk menjadi manusia, dalam Pribadi Isa Al-Masih. Apakah Dia hanya seorang utusan biasa? Bukankah Isa Al-Masih berbeda dengan nabi-nabi lain? Sebab Ia datang ke dunia secara khusus, melalui penjelmaan, melalui mujizat kelahiran, tanpa ayah biologis. Bagaimana hal ini terjadi?  Sebab Dialah Kalimat Allah yang tidak mempunyai permulaan. Ia berada di sorga sebelum datang ke bumi. 
Seorang utusan menyampaikan pesan dari Allah tentang keselamatan yang berasal dari Allah. Tetapi sangat berbeda dengan Isa Al-Masih. Dia “utusan Allah” yang membawa keselamatan hanya melalui diri-Nya.  Kiranya saudara pembaca memperdalam pengertian mengenai keselamatan ini!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar