Senin, 16 Oktober 2017

3 Hari Sebelum Pernikahanku

Kutulis ini 3 hari menjelang hari pernikahanku

Ibu, terimakasih untuk segalanya. Sekali lagi terimakasih
21 tahun, engkau besarkan aku dengan cinta, kasih dan sayangmu.
Aku tumbuh bersama bahagia dan dukamu, tumbuh bersama peluhmu

Ibu,
Tak lama lagi aku akan menikah, aku akan menjadi bagian dari kehidupan orang lain

Tapi bu, aku khawatir, bisakah aku menjadi istri yang baik? Bagaimana jika suamiku tidak menerima segala kekuranganku? Bagaimana jika suamiku marah kepadaku? Apa yang akan suamiku lakukan jika aku melakukan kesalahan dan aku menangis di depannya?

Hari-hari menjelang pernikahanku, aku banyak menangisimu bu.
Ada rasa di sebagian hatiku yang tak tega meninggalkan ibu, ada sedih ketika ingat bahwa ibu semakin menua dan aku jauh darimu. Ibu maafkan aku

Ketika hari pernikahanku semakin dekat, rasa haruku semakin susah ku tahan. Aku lebih cengeng dari biasanya bu. Aku mudah sekali menangis untuk hal-hal kecil.
Aku merindukan ibu. Ingin ku peluk ibu begitu lama, bu aku tetaplah anakmu sekalipun aku telah menikah esok. Aku tetaplah putrimu yang akan belajar memasak, yang akan berusaha bangun pagi, yang akan belajar membersihkan rumah.

Ibu,
Terimakasih untuk perjalanan 21 tahun ini. Aku banyak belajar darimu.

Ibu, terimakasih banyak sudah mengijinkanku menikah. Ini keputusan dan pilihan terbesar dalam hidupku. Terimakasih karena ibu selalu menguatkanku, selalu mendukungku. Terimakasih untuk segala kebaikan ibu

Bu, ingin kuhabiskan sedikit lebih banyak waktuku bersamamu. Ingin ku kumpulkan lebih banyak cerita dan kenangan bersamamu sebelum aku menikah.
Ibu, engkau adalah hal terbaik yang pernah aku miliki.
Ibu terimakasih untuk pelukanmu sebelum tidur, untuk candamu setiap hari, untuk teguranmu setiap waktu. Terimakasih
Benar. Ketika pernikahanku semakin dekat, rinduku pada ibupun semakin besar. Ingin kulipat waktu dan bertemu denganmu.
Engkau bukan hanya ibu, tapi juga ayah untukku. Terimakasih sudah menjagaku selama ini, memenuhi segala kebutuhanku, aku tau betapa ibu ingin membuat anak-anakmu bahagia. Terimakasih untuk seluruh jerih payah ibu selama puluhan tahun seorang diri. [LANJUT KOMEN]
#NikahAsik
nikahasikIbu maaf, aku belum bisa membalas seluruh air mata yang jatuh karenaku. Aku belum bisa membalas setiap doa yang ibu ucapkan setiap harinya. Aku belum bisa membalas segala yang ibu lakukan untukku

Bu, aku ingin menangis dipelukanmu. Menumpahkan segala rinduku padamu, menumpahkan segala resahku, menumpahkan segala bebanku padamu.

Ibu engkau adalah tempatku mengadu banyak hal. Tempatku bercerita dan berbagi tawa selama ini. Ibu adalah teman terbaik yang Alloh kirimkan untukku.
Ibu, doakan agar pernikahanku esok menjadi ladang pahala bagiku.
Dariku, 💐💕
Putrimu yang banyak meminta

PT. Kudos Istana Furniture - semangat meraih target 30th









In 1987, 
Our company established and began producing an high-end rattan furniture as manufacturer under the name of PT. Rattindo Bhakti Industries. Rattindo was successful leading and contributing massive volume of international rattan furniture sales worldwide. It took its reputation as wellknown and best rattan manufacturer in Indonesian industry history.



In 1998, 
PT.Rattindo Bhakti Industries upgraded on organization and changed its name into PT. Kudos Istana Furniture. Kudos itself came from a Greek wording, meaning "praise and honour for an achievement." 
In the decades, our ability and capacity were expanded to produce wooden Furniture.






In 2008,
PT. Kudos Istana Furniture again expanding their facility to produce upholstery and metal furniture and started on focusing in domestic commercial projects such as hotel, resort, luxury residential include apartment and individual housing.
By the management commitment to be the greatest furniture manufacturer, Kudos relocated their manufacturer with 22 Ha area with rattan, wooden, metal, wicker and upholstery as their in-house facility.





In 2010,
To supporting those commitment, Kudos was re-generating and adding some new high technology machineries such as CNC, Optic cut etc which supporting our massive capacity and quality.

In 2014,
Kudos started to become an integrated furniture manufacturer by implementing Total Quality Management & Lean Manufacturing system.

Rabu, 04 Oktober 2017

Kamunya Aku, Akunya kamu


penantian ini akhirnya berujung, 
setelah beberapa lama aku menanti dalam sabar dan doa, 
inikah jawaban atas doa doaku ?? Inikah jawaban atas penantian selama ini ??
Aku yakin ini adalah rencana allah yang begitu indah untuku

Kau datang,
Ya kau, sosok yang selama ini aku nantikan
Ya kau, yang sekarang telah menjadi kekasih halalku
Aku tak tahu bagaimana mengungkapkan semuanya
Aku sangat bersyukur kepada sang maha cinta
Entah dari mana aku harus memulainya
Ini sungguh istemewa dan bahagia

Untuk apa kita dipertemukan ??
Kita dipertemukan untuk saling mengenal dan memahami rasa, juga
Saling mencintai yang semata-mata hanya karena untuk mendapat ridhonya dan hanya untuknya

Untuk apa kita dipersatukan ??
Kita dipersatukan tidak hanya untuk bersana merangkai cinta, tapi
Juga dengan bertukar cerita, bertukar pengalaman dan tak perlu takut
Akan kekurangan kekurangan yang kita miliki karena kita akan saling melengkapi

Sekarang, aku punya sosok setia.
Sosok bidadari cantik yang begitu baik.
Namun bukan rupa yang cantik, tetapi hati yang membuat cantik.
Tak secantik cinderella bersepatu kaca,
Namun kau begitu berarti.
Slalu menemaniku dalam suka maupun duka.
Malaikat tanpa sayap yang slalu memberikan cahaya.
Cahaya yang membimbingmu ntuk slalu dekat dengan sang maha cinta

Minggu, 01 Oktober 2017

Kisah Nyata - 2017 kita menikah 2017 pula kita berpisah

#September ku berduka#
"2017 kita menikah 2017 pula kita berpisah
Aku Akan selalu mencintaimu Suamiq..."



Tepat ditanggal 30 April 2017 Allah SWT meridhoi kita menikah.. Akad nikah kita berlangsung dengan khidmat di dalam masjid Wali loram kulon jati kudus,dengan Di saksikan oleh 2 keluarga besar kita.. Tepat jam 9 kita resmi menjadi Suami Istri setelah penantian panjang kita selama 7 tahun lamanya.. Iya sudah 7 tahun kita bersama berjuang dalam suka maupun duka,,kita selalu dihadapkan dengan berbagai ujian, jatuh bangun sudah kita alami bersama,kita saling menguatkan,saling tertawa,saling menangis,namun Allah tetap meridhoi kits bersama. 

Kita pun sangat bersyukur Allah telah meridhoi kita akhirnya menikah walau begitu banyak ujian yang kita lalui.
Tepat Hari ketika kita menikah banyak tamu yang datang dan mendoakan kita,sampai menjelang malam tamu masih banyak yang berdatangan.waktu itu kamu bilang "Dek badan ku rasanya gag enak kok " lalu aku bilang mungkin kecapean ya maz..lanjut Suamiq bilang badanku demam juga dek.aku pun berfikir mungkin demam biasa.. Karna sebelum menikah pun maz luqman sering mengeluh soal demam nya dan kalau sudah dibuat istirahat langsung sembuh. Dan soal batuknya juga memang sering namun sekedar batuk biasa. Malam pertama pun kita lalui bersama, kits sholat haha bersama, tadarus bersama Dan sampai kita beristirahat bersama. Ma'am itu aku sangat bersyukur sekali sama Allah akhirnya aku resmi menjadi Istri dari Suami yang benar2 aku cintai Sudah 7 tahun lamanya.
Malam pun berlalu pagi harinya Suamiq terlihat lebih segar. Aku pikir sakitnya sudah sembuh,kita pun diantar kerumah Suamiq desa kajeksan kota kudus .alangkah bahagianya Kala itu,kita bisa duduk berdua sebagai Suami Istri.
Setelah hari itu berlalu Suami masih terlihat baik2 Saja namun sudah 3 hari Dia mengalami cegukan dan kalau malam badannya panas. Iya panasnya agak aneh hanya di malam hari Saja pagi harinya sembuh sehat seperti biasa. Setelah 5 hari pernikahn. Kita memutuskan untuk bulan madu ke "karimun jawa" disana kita sangatlah bahagia,begitu banyak kenangan manis yang telah kita ukir bersama,,semua kegiatan yang Sudah direncanakan oleh pihak traveling sudah semua kita lalui mulai dari snorkling,bakar Ikan dipantai,berenang dengan hiu,jalan2 di alun2 karimun jawa, hingga ke bukit cinta. Kita begitu sangat menikmati perjalanan honey moon Kala itu. namun lagi2 ketika malam tiba panas itu muncul kembali,
Dan pagi hari nya sembuh seperti biasa.
Sudah 3 hari kita di karimun jawa.. Waktunya untuk pulang..aku dan Suami sangat bersyukur bahagia sekali karna sudah di ijinkan untuk melihat indahnya pemandangan di pulau karimun jawa.
Hari demi hari pun berlalu Suami seperti biasa masih sering demam hingga aku periksakan ke dokter umum setelah beberapa Kali menolak. Hasil diagnosa dokter yang pertama bilang kalau terkena penyakit gejala typus dan gejala DB. Aku pun dengan telaten mmberi obat dan menyuruh Suami istirahat total.Alhamdulillah ada sedikit perkembangan kala itu namun setelah obat habis demam lagi. ke dokter lagi hasilnya pun sama seperti yang pertama. lalu Ada teman yang bilang mungkin kesawanen. aku pun membeli sawanan untuk suamiq. hasilnya pun sama sembuh sebentar dan seperti itu lagi.. suatu hari Ada teman yang memberi arahan untuk pijet. setelah aku bujuk suami pun mau. Namun hasilnya sama, tidak ada perubahan malahan Suami demam tinggi disertai batuk sampai mutah selama 2 bulan.
Kala itu puasa ramadhan Suami hanya kuat puasa sampai 6 Hari dan setiap hari Suami susah tidur.aku pun selalu menyemangati ayo maz ..u pasti sembuh kita Harus sabar dan kuat ya Maz.. Mungkin Allah memberi u sakit untuk melebur dosa2 kamu sayang.. Suamiq pun bilang iya dek.. Aku ikhlas menerima semua ini. 
Hari Raya idul fitri pun datang Suami masih saja sakit setelah beberapa Kali berobat alternative tetap saja Ada perubahan sedikit namun kembali lagi sakit demam disertai batuk.hingga ke dokter spesialis dalam ternyata diagnosa dokter mengatakan kalau Suami mengalami sakit jantung bengkak. Seketika itu Air mata kita pun membasahi pipi dijalan aku tak kuasa menahan tangis.dokter bilang Suami harus segera di opnam. Setelah itu sesampainya dirumah kita membicarakan ini dengan keluarga, akhirnya Suami pun di opnam di RSUD kudus Selama 10 hari. Iya Kala itu 10 hari Suamiq dirawat namun kelihatan sehat, Makan pun seperti orang sehat, semangat dengan lahapnya sering minta ini itu jajan kesukaannya.aku pun menurutinya.aku berfikir setelah dari rmh sakit suamiq pasti sembuh. namun ternyata hasil diagnosa Suami mengalami sakit "efusi perikardial" yang artinya jantung bengkak karna Ada airnya. Ya Allah.. Dalam benakku ujian apa lagi ini... Ternyata perjuanganku tidak sampai disitu saja. bahkan dokter bilang kalau Suamiq harus segera di rujuk ke RSUP kariadi Semarang .
Dalam hatiku ingin rasanya aku berteriak menangis sekeras2 nya..namun hati kecilku selalu mengatakan" sabar anna.. semua ini pasti ada hikamhnya." Mendengar kabar itu pun suami kepikiran terus hingga kepala nya mengeluh pusing sesampainya dari RSUD kudus. padahal sebelumnya tidak pernah pusing.sebenarnya pihak RSUD melarang untuk pulang namun Suami ingin pulang dia bilang "dek aku pengen masakin kamu kok" aku pun menyahut tumben maz kamu pengen masak padahal biasanya gag bisa kok.. hehe 
suami pun dengan senyum mengatakan kasihan kamu dek.. aku belum bisa bahagiain kamu. "kamu selalu merawat dan mendampingi aku "dengan senyum aku pun bilang aku akan selalu mendampingi kamu maz.. Dalam suka maupun duka. "kita pun saling memeluk dan menangis. 
selama dirmh Suami terlihat baik2 saja selama 9 hari lamanya.. Bahkan hari kamis tgl 27 juli 2017 aku bisa berangkat ngajar seperti biasa setelah 2 minggu ijin Karna menunggu Suami di rmh skit. Aku pun juga sudh mengurus KK untuk persyratan mmbuat BPJS.namun belum selesai,tepat tgl 31 juli 2017 dari semalam suami mengeluh sakit kepala sampai teriak-teriak Minta tolong dek.....tolong dek... Iya berkali2 suami minta tolong dan aku pun panik karna tidak pernah seperti itu sebelumnya di sela suami Minta tolong dia juga bilang.. "dek besok aku akan di giring oleh banyak orang cow dan cew." aku ingin hidup sama kamu selamanya dek... "aku cinta kamu dek "...aku sayang kamu dek.. "kamu belahan jiwaku "kamu cinta terakhirku"..aku pun selalu menyahuti apa yang terucap dari bibir Suamiq.. tepat terdengar suara adzan dhuhur aku mengingatkan nya untuk minum obat dan sholat namun Suamiq sudah tidak merespon setelah mutah banyak sekali semua makanan keluar berceceran Di kamar kita. Aku pun segera membereskan dan membersihkan kamar saat itu juga,aku tak menyangka kalau Suami sdh tdk sadarkan diri. dengan panik dan air mata yang tak henti - hentinya menangis aku dan Mertua memutuskan untuk membawa ke RSUD lagi, namun ditolak karna bad pasien penuh. Aku pun membawa ke rmh sakit Mardi rahayu lagi2 di tolak karna ruang ICU penuh.. lalu dokter pun menyarankan untuk langsung ke RSUP kariadi Semarang,aku bersama Mertua pun setuju dan dengan ambulance Suamiq dibawa tepat pukul stngh 1 pagi kami sampai di IGD RSUP kariadi Semarang. 
ya Allah... kala itu aku hanya bisa menangis dan memohon..tolong selamatkan Suamiq ya.robby..beri kami kesempatan untuk berjuang menjadi hambamu yg lbih baik.. 
dokter pun segera memeriksa Suamiq dan masih dengan kondisi yg sama tidak sadarkan diri.namun masih bisa menggerakkan tangan nya.pagi pun datang dokter bilang kalau Suami harus segera di Ct scan Kepala.. Aku pun setuju.suami segera di periksa,hasilnya tak tampak ada kelainan di otak suami. Namun dokter curiga mungkin terjadi peradangan selaput otak.. aku pun terdiam lemas mendengar itu. segera aku temui Suami dan membacakannya Alquran. Aku pun menangis sambil memanggil "maz bangun..... Ayo Bangun maz luqman suamiq... aku cinta kamu maz. aku sayang kamu.. "
sampai malam pun tiba keluarga ku menjenguk dan membawakan Air zam-zam.. Lngsung aku usapkan ke mulut, wajah,dada,tangan dan Kali suamiq, Alhamdulillah beribu syukur aku panjatkan kepada Allah. Suamiq sadar dia bisa bicara walau sangatlah pelan. Aku pun segera pamit untuk pulang ke kudus mengurus BPJS.mengingat biaya rmh sakit yang tidaklah murah, Suamiq pun bilang "iya dek ..hati2" begitu leganya perasaanq Kala itu mendengar suaranya setelah 24 jam lebih tidak sadarkan diri. dengan segera aku pun pulang dan ke esokan harinya mengurus BPJS yg prosesnya sangatlah ribet karna KK baru blm jg jadi ,aku pun menunggu di kelurahan setelh itu ke kabupaten dan ke kecamatan untuk minta surat keterangan ke dinas sosial sebagai persyaratan untuk membuat BPJS yang bisa langsung aktif 1 hari. Alhamdulillah Allah mempermudah perjuangan ku.. Sore itu BPJS pun langsung aktif. Malamnya aku langsung ke RSUP kariadi lagi untuk segera menyerahkan BPJS suamiq.
sesampainya disana aku bertemu Suami rasanya begitu bahagia sekali seperti tidak bertemu bertahun2 lamanya, suami langsung memeluk dan menciumku.. Sambil berkata "dek aku sayang kamu, aku cinta kamu ,kamubelahan jiwaku dek.... dan kamu cinta terakhir ku.. sambil memegang pipi dan hidungku.. kamu itu jodohku dek.. "dengan linangan Air mata Suamiq menggenggam erat jemari tanganku". Aku pun selalu menyemangati Suamiq "maz Alhamdulillah Allah telah menyadarkan mu maz... Semoga Allah menghapus dosa2mu melalui sakit mu ini.. kamu harus yakin sembuh ya maz.. "
setelah 5 Hari berlalu kukira Suamiq akan segera membaik. Namun Suamiq tdk sadarkan diri lagi setelah dioperasi pengambilan cairan otak pada tulang belakang. Iya aku ingat betul setiap Hari selasa Suamiq mengalami kritis. di ruang ICU selama 36 Hari lamanya Dia terbaring koma. dan selama itu pula Suami di operasi 3 kali., yg kedua operasi jantung "efusi perikardial" dan yg ke tiga operasi pemasangan alat bantu nafas fentilator pada trakea Suami. 
ya Allah.... betapa hati ini sangat sakit sekali seperti tersiksa menunggu ketidak pastian di ruang ICU. aku pun sudah berkali2 ikhtiar ke orang Pintar, Pak kyai, orang jawa. Namun tetap tidak ada hasilnya sampai ada yang bilang disuruh "membangun nikah".aku pun membangun nikah didalam ruang ICU Kala itu tanggal 7 September 2017.pagi itu tiba2 Suami membuka mata nya setelah sekian lama koma,aku Dan Mertua pun sangat senang melihat Suami sudah membuka matanya walau belum bisa diajak komunikasi.dengan Senyum aku pun membisikkan ke telinga Suami "Alhamdulillah maz Allah telah membuka matamu, inyAllah kamu akan sembuh maz.. Kamu harus yakin ya maz.. Pertolongan Allah itu pasti..dan aku masih ingat kamu selalu mengajarkan aku untuk yakin inget dek firman Allah "Inna ma'al usri yusro" setelah kesulitan itu pasti ada kemudahan.aku pun selalu menuntun Suamiq setiap harinya mengucap nama Allah. Setelah itu aku pun bilang " maz nnti malam kita bangun nikah " dan Air mata Suamiq bercucuran membasahi pipinya setiap kali aku berbicara dengannya. 
ya Allah... jujur hati ku sangatlah sakit sekali setiap Hari aku tak tega melihat Suamiq terbaring lemah dan terdapat banyak alat yang terpasang ditubuhnya. tapi apa daya ku... Itu semua yang terbaik untuk pengobatan Suamiq.. 
setelah malam tiba keluarga ku sampai dengan membawa semua keperluan "mbangun nikah" dengan mengajak pak modin juga.aku pun sudah meminta ijin sebelumnya Kepada Kepala ruang ICU untuk mengadakan acara tersebut.Alhamdulillah di ijinkan dan acara berjalan dengan lancar. Setelah selesai aku pun berpamitan kepada Suamiq untuk pulang sebentar karna aku tidak enak badan mau pijit. ibu mertua pun mengijinkan.setelah aku drmh 2 hari belum juga bisa pijit Karna antri. Kala itu tanggal 9 September 2017 hati ku sudah tidak enak rasanya aku pun menelefon ibu Mertua ternyata Suami kondisinya stabil namun matanya menutup kembali. kemudian aku pun teringat oleh nasehat pak yai anwar gembong. beliau berkata "mbak Suami mu itu milik siapa? Milik Allah kan? Kalau Allah mau mengambil kamu bisa apa mbak? kamu tidak bisa apa2...ikhlas kan suamimu mbak.... Kasihan raganya sakit. Aku pun langsung menangis dan Jam 10 malam dengan ditemani saudariku Anik, aku pun berziarah ke makam sunan kudus. disana aku berwasilah "ya Allah kalau memang Suamiq bisa sembuh maka sembuhkanlah... Namun jikalau Suamiq Sudah waktunya kembali kepadaMu maka permudahlah.... "Aku ikhlas ya Allah.. Aku ikhlas lahir batin ya Allah... sesungguhnya semua ini yang terbaik dan pasti ada hikmahnya.
setelah dari menara aku pun pulang dan tak lama kemudian HP ku berbunyi dari ibu mertua,aku angkat Kala itu jam stngh 12 lebih.ibu bilang "mbak... Ikhlaskan ya mbak... Maz luqman sudah meninggal dunia "
ya Allah.. Mendengar berita itu aku pun segera menyusul kermh sakit RSUP Kariadi Semarang dengan ditemani 2 kakak laki2 ku dan Anik saudariku. Di perjalanan aku pun menangis sejadi-jadinya... Sesampainya di rmh sakit aku pun langsung menuju kamar jenazah dan disana ada peti jenazah yang sudah siap akan di berangkatkan naik ambulance.aku pun mengurus administrasi terlebih dahulu, disana aku pun dipeluk oleh ibu Mertua..kemudian sebelum Suamiq dimasukkan Mobil jenazah aku pun membuka selimut yang menutupi wajah Suamiq" ya Allah... Suamiq wajahnya sudah sangat putih pucat dan dingin sekali ku kecup kening nya dan ku peluk tubuhnya "
hati ini serasa hancur berkeping - keping ya Allah....... Sakit sekali rasanya ditinggal Suami yang sangat aku cintai" 
setelah itu aku dan ibu Mertua pun mendampingi mengantar suami pulang ke kudus dengan naik mobil jenazah. Tepat jam 3 pagi kami smpai dirumah. Suamiq dibaringkan diruang tamu rumahnya, ditelinga suamiq aku pun mengumandangkan adzan dan aku bisikkan "maz .....aku minta maaf atas semua kesalahanku kepadamu, sebaliknya aku pun memaafkanmu Maz, dan menghalalkan semua tanggunganmu Maz.. Allah lebih sayang kamu suamiq.. Aku istrimu meminta ridhomu dunia akhirat maz....... "Suamiq di makamkan tanggal 10 September 2017 jam 10 pagi di makam krapyak kudus. 
"Kini hanyalah doa yang menjadi tanda baktiku kepadamu Suamiq tercinta "Semoga Allah menjadikan wafatmu khusnul khotimah,diampuni semua dosamu, diterima semua amal ibadah mu, ditempatkan Allah Di tempat yang terbaik dan menjadi ahli surga "Amiiin...semoga Kelak Allah mempertemukan kita di Hari akhir.. Aku rindu kamu suamiq Muhammad luqman hartanto ...
# istrimu Anna Maria